Minggu, 13 Oktober 2024

Tips Tingkatkan Nafsu Makan Pada Anak

Berita Terkait

Obat Batuk dari Bahan Alami

Tips Bantu Anak Pemalu Jadi Percaya Diri

Tips Komunikasi Elegan Mengatasi Manipulator

Ilustrasi anak makan buah. (Freepik)

batampos – Nafsu makan pada anak akan terus berproses seiring
pertambahan umur anak.

Sayangnya, saat anak dalam fase pilih-pilih makanan, membuat orang
tua kelimpungan.

Anak-anak yang suka pilih-pilih makanan atau picky eater, biasanya
terjadi saat menginjak usia 1-3 tahun. Padahal di usia tersebut, tubuh
si kecil sedang mengalami pertumbuhan dan perkembangan.

Orang tua pun harus mempunyai banyak cara supaya anak dapat
mejaga nafsu makan demi memenuhi kebutuhan nutrisinya.

Dilansir Healthshots, seorang dokter umum, Sanjay Singh mengatakan
anak-anak sering kehilangan nafsu makan ketika mereka sakit. ”Tapi
ada alasan lain juga,” katanya.

Singh mengungkapkan ada penyebab lain nafsu makan rendah pada
anak yakni kecemasan atau masalah emosional dapat memengaruhi
selera makan, selama masa pertumbuhan nafsu makan mungkin
menurun sementara.

Baca juga: Konsumsi Matcha Tanpa Gula Bisa Turunkan Berat Badan

Kemudian makan tak teratur, masalah pencernaan, lingkungan rumah
dan dinamika waktu makan, preferensi selera anak, perubahan
rutinitas yang mengganggu kebiasaan makan, dan menjadi tak aktif
bisa mengurangi rasa lapar.

Sebagai informasi berikut, beberapa tips yang bisa diterapkan orang
tua agar anak mudah menjaga nafsu makan diantaranya sebagai
berikut.

1. Masak bareng
Orang tua tak harus melakukan semuanya sendiri. Melibatkan anak
saat menyiapkan makanan dapat membuat mereka lebih tertarik
untuk makan.

2. Makanan bervariasi
Sayuran seperti bayam dan brokoli sangat bergizi untuk kesehatan
anak. Tetapi, jika setiap hari membuatkan makanan dengan menu yang
sama akan menghilangkan selera makan mereka.

Sediakan beragam makanan bergizi untuk membuat makanan lebih
menarik, jelas Singh.

Baca juga: Ini Pertolongan Pertama saat Anak Demam

3. Jadwal makan teratur
Mulai dari sarapan, makan siang, cemilan, hingga makan malam, orang
tua perlu memiliki jadwal atau waktu yang konsisten kapan si anak
harus makan guna membantu mengatur nafsu makannya.

4. Makan bersama keluarga
Jika sang ayah atau ibu pulang dari kantor pada malam hari,
setidaknya sempatkan diri untuk ikut makan bersama keluarga. Makan
bersama ini nantinya akan meningkatkan suasana positif.

5. Ciptakan lingkungan menyenangkan
Terkadang waktu makan dapat membuat stres, terutama jika
membahas prestasi yang menurun sembari makan bersama.
Ciptakanlah waktu makan menjadi momen menyenangkan dan bebas
stres supaya si anak tak menghindari makan.

6. Jadi panutan
Menurut Singh, anak-anak sering kali meniru kebiasaan orang tuanya
ketika makan. Pada waktu tersebut, orang tua harus menunjukkan
sikap positif agar si anak mengikuti hal baik tersebut.

7. Batasi gangguan
Kurangi kebiasaan makan sembari menonton televisi atau melakukan
kegiatan lain karena anak nantinya malah sibuk dan fokus menatap
layar alih-alih menghabiskan makanannya.

Baca juga: Membesarkan Anak yang Sehat, Bahagia, dan Bertanggung Jawab

8. Hindari ngemil berlebihan
Mengonsumsi cemilan di sela-sela waktu makan siang dan makan
malam boleh saja, namun terlalu banyak mengonsumsi cemilan dapat
merusak nafsu makan anak.

9. Hormati pilihan mereka
Orang tua ingin anaknya mengonsumsi makanan yang penuh nutrisi,
tetapi jangan memaksa mereka untuk menelan semua makanan yang
disuguhkan. Perlu untuk mengetahui apa yang anak suka atau tidak
dalam hal makanan.

Jika orang tua ingin memberikan suplemen untuk meningkatkan nafsu
makan anak, ada baiknya mengikuti saran ahli dan dijadikan sebagai
pelengkap pola makan seimbang. (*)

Reporter: jpgroup

Update