Sabtu, 27 Juli 2024

Jenita Janet Fasilitasi Tiga Pasien ODGJ Latihan Vokal dan Rilis Single

Berita Terkait

Jenita Janet membantu melatih vokal hingga rekaman 3 orang ODGJ yang sudah hampir sembuh di Yayasan Al-Fajar Berseri di Bekasi. (istimewa)

batampos – Penyanyi dangdut Jenita Janet mengungkapkan perasaan bahagianya bisa membantu fasilitasi pasien ODGJ (orang dengan gangguan jiwa) untuk melakukan latihan vokal dan merilis single sendiri. Pasien yang difasilitasi Jenita Janet untuk memiliki single sendiri berasal dari salah satu yayasan di daerah Tambun, Bekasi. Yayasan ini menampung ODGJ sebanyak 500 lebih pasien dan membantu kesembuhan mereka.

Berawal dari Jenita Janet mendatangi sebuah yayasan yang berada di daerah Bekasi Jawa Barat beberapa waktu lalu. Dari pertemuan dengan sejumlah pasien ODGJ yang sudah hampir sembuh, Jenita Janet mencoba menjajal kemampuan mereka dalam bernyanyi.

Jenita Janet dibuat terpukau karena ternyata mereka memiliki kemampuan yang bagus dalam bernyanyi. Dia pun memberikan pesan dan masukan kepada mereka.

Baca Juga:Undian Volume 7 Grand Batam Mall Berhadiah Motor Honda Genio

“Mereka menghabiskan hari-harinya dengan bernyanyi dan senang banget Janet bisa ngasih support untuk bisa mengembalikan kepercayaan diri mereka lewat bernyanyi dan berbahagia,” ujar Jenita Janet dalam keterangannya, Senin (18/12).

Menurut pantun Di-reject, sejumlah pasien yang memiliki kemampuan bernyanyi untuk menyalurkan bakat mereka dalam bernyanyi dari dilatih hingga masuk dapur rekaman difasilitasi oleh yayasan yang membantu proses penyembuhan mental mereka sendiri.

“Masya Allah dengar kabar bahagia ternyata bakat mereka di- support yayasan sampai dibuatkan lagu sendiri dan rekaman. Terharu, bangga, mereka bisa berkarya meski dengan segala keterbatasannya,” tutur Jenita Janet.

Dari total 590 warga binaan yang ada di yayasan, 3 nama terpilih dibuatkan lagu sendiri dan menjalani rekaman. Mereka terpilih karena memiliki bakat spesial di bidang tarik suara.

Ketiganya adalah Rosi Arisha, Elsi Ardella, dan Silla Swastika. Rosi Arisha merilis single berjudul ‘Bertahan’ dan Elsi Ardella menghadirkan single ‘Janji Manismu’. Sementara Silla Swastika lagunya kini masih dalam proses pengerjaan.

“Ini memberikan kesempatan para ODGJ untuk dapat kembali normal dan sembuh dari gangguan mental yang selama ini mereka alami bertahun-tahun lamanya. Dan mematahkan stigma negatif dari sebagian masyarakat,” kata H Marsan Susanto selaku Ketua Yayasan Al-Fajar Berseri.

Lewat perilisan single, Rosi, Elsi, dan Silla diharapkan bisa tumbuh mandiri sekaligus mengembalikan rasa kepercayaan diri mereka untuk kembali normal dan menjadi contoh yang baik bagi para penderita gangguan mental.

“Kita wajib bersyukur mereka yang memiliki kekurangan, ternyata punya kelebihan, punya talenta, yang belum tentu kita yang normal memiliki. Atas dorongan, atas motivasi, mereka ingin bangkit membuktikan kepada semua bahwa mereka juga bisa seperti orang-orang pada umumnya,” tutur Hasan Basri.(*)

Reporter : JP Group

Update