Sabtu, 27 Juli 2024

Cara Aman Konsumsi Kecombrang

Berita Terkait

Lustrasi: Kecombrang. f. hellosehat.com

batampos – Selain warna bunga yang merah menyala serta rasa dan bau yang spesifik, kecombrang punya nilai nutrisi yang tinggi.

Prof Dr apt Mangestuti Agil MS, Guru Besar Botani Farmasi dan Farmakognosi Fakultas Farmasi Universitas Airlangga mencontohkan kandungan asam lemak tak jenuh, protein, asam amino, dan mineral. Kandungan seratnya pun sangat tinggi konsentrasinya sehingga sesuai untuk menjaga kesehatan jantung, mengendalikan kadar kolesterol, dan mencegah sulit buang air besar.

Ada kandungan asam lemak jenuh, termasuk asam miristat, palmitat, stearat, yang tidak jenuh asam palmitoleat, linoleat, dan oleat. Karena itu, kecombrang dapat digunakan sebagai alternatif sumber asam lemak yang besar perannya pada proses fisiologis tubuh dan pelindung dari berbagai penyakit.

Yang menarik, tambahnya, kandungan asam amino, termasuk asam amino esensial dan nonesensial. Kadar asam amino nonesensial lebih tinggi dan ini mengindikasikan kerjanya sebagai antiradang, pendongkrak sistem imunitas, antioksidan, dan antimikrobial.

Contoh asam amino nonesensial adalah asam glutamat dan aspartat. Kandungan mineral pada bunga adalah kalium, natrium, magnesium, dan fosfor. Terbukti kontaminasi logam berat kecil sekali sehingga aman pada pemakaian sebagai makanan.

Baca juga : Kecombrang Punya Khasiat Atasi Radikal Bebas

Supaya kandungan nutrisinya tidak rusak, Dr. Mangestuti memberikan tips cara aman untuk mengonsumsi kecombrang.

1. Sebagai sayuran, kecombrang jangan dipanaskan secara berlebih.

2. Zat kandungan kecombrang mudah larut air, jadi jangan dicuci secara berlebih.

3. Konsumsi kecombrang secara teratur untuk mendapatkan manfaat bahan dari alam.

4. Toksisitas kecombrang rendah sehingga relatif aman.

5. Meski relatif aman, tetap disarankan tidak mengonsumsi kecombrang secara berlebih. (*)

Reporter : Jpgroup

Update