batampos – Ratu Rock & Roll Tina Turner berpulang di usia 83 tahun di rumahnya di Kusnacht, Swiss pada Selasa (23/5) waktu setempat. Dunia musik pun kehilangan salah satu ikon legendarisnya.
Juru bicara Turner dalam sebuah keterangan resmi mengungkapkan bahwa sang musisi wafat karena penyakit menahun.
’’Dengan kesedihan luar biasa, kami mengumumkan berpulangnya Tina Turner. Lewat musik dan semangat hidupnya yang tak kenal batas, dia memukau jutaan fans di seluruh dunia dan menginspirasi para bintang masa depan. Tina, kami akan sangat merindukanmu,’’ tulisnya.
Kabar itu disambut ucapan belasungkawa dari para penggemar maupun musisi. Bahkan Joe Biden Presiden AS juga merasa kehilangan sosok legendaris ini.
Dia menyatakan, pelantun Proud Mary itu adalah ikon bangsa. ’’Sebelum menjadi Ratu Rock & Roll, dia adalah anak petani di Tennessee, yang saat anak-anak bernyanyi di paduan suara gereja sebelum menjadi musisi rekaman tersukses sepanjang masa,’’ tulisnya.
Baca juga: Gitar yang Pernah Dibanting Kurt Cobain Terjual Hampir Rp9 Miliar
Sementara itu, Diana Ross, Gloria Gaynor, Ciara, dan Mariah Carey juga menyampaikan rasa dukanya. Mereka menilai Turner adalah pionir lady rocker dunia.
Selain itu, Mick Jagger turut menyampaikan kehilangannya. ’’Dia adalah penampil sejati dengan talenta luar biasa. Dia menginspirasi, hangat, seru, dan murah hati,’’ tulis frontman Rolling Stones tersebut.
Selama 60 tahun berkarier, Turner tak cuma membuka jalan bagi musisi perempuan di skena rock. Karier cemerlangnya tecermin lewat penjualan album yang mencapai 200 juta kopi serta delapan piala Grammys. Turner juga merupakan pejuang hak perempuan, dengan keberaniannya menentang dan menyuarakan kekerasan domestik yang dia alami dari Ike, mantan suaminya. (*)
Reporter: JPGroup