batampos – Sulit tidur di malam hari akan mnejadi gangguan. Apalagi jika terjadi
terus menerus.
Ketika tidur, tubuh manusia meregenerasi sel-sel yang rusak, mengatur hormon,
memperbaiki sel otot, dan membantu memperkuat daya ingat. Inilah mengapa
tidur harus dianggap penting karena memengaruhi kualitas hidup manusia.
Ada beberapa gangguan tidur yang membuat sebagian orang tidak dapat
mengistirahatkan diri, seperti insomnia. Menurut penelitian pada 2018, 1 dari 10
penduduk Indonesia mengalami insomnia atau gangguan tidur.
Baca juga: Maudy Ayunda Bagikan Tips Mengatur Waktu
Berikut ini merupakan 7 cara mengatasi gangguan susah tidur, seperti dilansir
dari perusahaan farmasi PT LAPI Laboratories:
1. Hindari pemakaian gawai sebelum tidur
Menurut National Sleep Foundation, adanya laptop dan handphone di sekitar
tempat tidur dapat menyebabkan gangguan tidur. Pasalnya, sinar biru yang
berasal dari layar gadget dapat mengurangi produksi melatonin, sehingga badan
terasa kurang rileks. Karena itu, buatlah kondisi lingkungan di sekitar tempat
tidur terasa nyaman, tenang, dan jauh dari gangguan gawai.
2. Menetapkan rutinitas tidur
Tetapkan jadwal tidur yang konsisten setiap hari. Dengan memiliki rutinitas yang
konsisten, tubuh perlahan-lahan akan menyesuaikan ritme kerja dan siap
beristirahat di jam tertentu.
3. Hindari konsumsi alkohol
Hindari minum alkohol sekitar 3 jam sebelum tidur atau batasi konsumsinya
sebanyak 2 gelas per hari. Sebaliknya, cobalah untuk minum segelas susu atau
teh herbal sebelum tidur, yang dapat membuat tubuh rileks dan siap untuk
beristirahat.
Baca juga: Soal Hubungannya dengan V BTS, Jennie BLACKPINK Beri Kode di Instagram
4. Melakukan aktivitas relaksasi sebelum tidur
Lakukan aktivitas yang mendukung relaksasi sebelum tidur, seperti berendam air
hangat, mendengarkan musik yang menenangkan, dan melakukan yoga.
Aktivitas tersebut dapat menciptakan suasana nyaman yang mempercepat
proses tidur.
5. Hindari makanan atau minuman yang mengandung kafein
Kafein adalah stimulan yang menjaga tubuh untuk tetap terbangun. Efek kafein
dapat dirasakan dalam kurun waktu 6 sampai 8 jam pasca-konsumsi. Karena itu,
hindari makanan atau minuman berkafein, seperti kopi atau soda, ketika
menjelang tidur.
6. Berolahraga teratur
Olahraga dan gaya hidup sehat berperan penting dalam menjaga kualitas tidur.
Penelitian pada 2021 menunjukkan bahwa olahraga selama 60 menit sebanyak 4
sampai 5 kali dalam periode 8-12 minggu dapat membantu mengatasi insomnia.
Namun, hindari melakukan olahraga di jam yang terlalu dekat dengan waktu
tidur. (*)
Reporter: JPGroup