batampos – Lelah dengan politiknya menjadi salah satu alasan Priyanka Chopra Jonas meninggalkan industri film Bollywood. Pilih istirahat sambil mencoba bermusik lalu kembali ke dunia akting namun di Hollywood.
Sebelum menginjakkan kaki di Hollywood, Priyanka Chopra Jonas adalah megabintang di Bollywood. Namun, dia memutuskan menyerah dari industri film negara asalnya itu karena beberapa alasan.
’’Aku dipojokkan di industri itu. Aku tidak di-casting karena alasan tertentu. Aku bertengkar dengan orang-orang. Aku lelah dengan politiknya,’’ kata Chopra Jonas dalam podcast Armchair Expert Senin (27/3) lalu.
Baca Juga:Lima Film Ikonik Versi Remake untuk Ditonton di Hari Film Nasional
Selain itu, dia merasakan perbedaan gaji antara dirinya dengan co-cast prianya di India. Situasinya juga telah berubah di era streaming, di mana aktris papan atas bisa memasarkan gelar sebagai pemeran utama dengan pria. ’’Film dijual tentang pria dan wanita sekarang. Perubahan dituntut oleh generasi baru yang datang dan berkata, ’Hebat, buat blockbuster Bollywood, tapi dengan aku juga,’’ tuturnya.
Setelah itu, Chopra Jonas memutuskan untuk beristirahat dari industri film Bollywood sambil mencoba hal lain. Yakni, bermusik. Pada 2011 dia menandatangani kontrak dengan DesiHits lewat Universal Music Group.
Chopra Jonas merilis album pertamanya, In My City, di Amerika Utara dengan DesiHits melalui Interscope Records dan pasar lain secara global lewat Island Records UK. Dia pun berhasil berkolaborasi dengan Pitbull, will.i.am, RedOne, dan masih banyak lagi dalam musiknya. ’’Aku menghidupkan mimpiku,’’ ucapnya.
Istri Nick Jonas itu lantas kembali ke dunia akting, tapi kali ini di Hollywood. Dia bergabung dengan Creative Artists Agency (CAA) sebagai bintang film India pertama yang tergabung dalam agensi talent Hollywood. Dia pun mendapat peran besar pertamanya lewat serial TV Quantico (2015–2018). Dan kini, Chopra Jonas sudah semakin akrab dengan Hollywood. Proyek akting terbarunya adalah serial TV Citadel yang diproduseri Russo bersaudara. (*)
Reporter: JP GROUP