Senin, 12 Mei 2025

Kontroversi Queen of Tears Mencuat Lagi, Kim Ji Won Aktingnya Dipuji Tapi Tak Masuk Nominasi

Berita Terkait

Kim Ji Won dalam drama Queen of Tears. (Dok. TVN)

batampos – Kontroversi drakor Queen of Tears mencuat lagi.

Akting Kim Ji Won dalam drakor Queen of Tears yang menuai pujian banyak pihak di industri hiburan Korea selatan ternyata tak cukup merebut perhatian dewan juri Baeksang Arts Awards.

Kim Ji Won tidak dinominasikan di ajang bergengsi Baeksang Arts Awards pada 2024 lalu. Netizen pun heboh.

Tentu saja keputusan tersebut menjadi kotroversi. Karena Baeksang Arts Awards dikenal sebagai salah satu ajang penghargaan paling prestisius di dunia hiburan Korea Selatan.

Baca juga: (G)I-DLE Siap Hasilkan Karya Spektakuler Saat Comeback

Drama Queen of Tears, yang sukses besar secara global dan memecahkan rekor rating, dipuji karena kualitas ceritanya dan penampilan akting para pemerannya.

Tapi yang membuat publik heboh adalah absennya Kim Ji Won, pemeran utama wanita dalam drama tersebut, dari daftar nominasi “Aktris Terbaik”, sebagaimana dilansir dari Pinkvilla.com pada Minggu (13/4).

Sempat mereda, kontroversi ini kembali mencuat setelah Jeong Deok Hyeon, kritikus budaya dan juri Baeksang, memberikan pernyataan dalam sebuah acara bincang-bincang.

Alih-alih memperjelas alasan di balik keputusan juri, penjelasannya justru memperkeruh suasana dan memicu perdebatan baru di kalangan netizen.

Queen of Tears, yang dibintangi oleh Kim Soo Hyun dan Kim Ji Won, meraih rating lebih dari 20% secara nasional, angka yang sangat langka untuk drama Korea saat ini. Banyak yang menyebut drama ini sebagai salah satu karya terbaik tahun 2024, dengan alur yang emosional dan akting memukau dari kedua pemeran utamanya.

Baca juga: Sulit Tidur Malam? Ini 5 Penyebabnya dan Cara Mengatasinya

Karena itu, ketika nominasi Baeksang diumumkan, banyak penggemar berharap kedua bintang utama akan mendapat apresiasi. Kim Soo Hyun berhasil masuk nominasi “Aktor Terbaik”, tapi Kim Ji Won tidak masuk daftar “Aktris Terbaik”, hal yang mengejutkan dan membuat penggemar geram.

Dalam komentarnya, Jeong Deok Hyeon menyebut bahwa waktu penayangan drama menjadi faktor penting. Saat proses penilaian dimulai, Queen of Tears belum sepenuhnya tayang.

Ia menjelaskan bahwa ada standar teknis terkait berapa persen episode yang harus sudah tayang agar bisa dinilai secara adil. Menurutnya, saat penjurian berlangsung, akting Kim Soo Hyun langsung mencuri perhatian, sementara penampilan Kim Ji Won belum terlihat maksimal di awal episode.

Ia juga mengungkap bahwa pihak juri sudah memberi penjelasan kepada agensi Kim Ji Won mengenai hal ini, dan pihak aktris pun telah memahaminya. Namun, publik yang tidak mengetahui latar belakang tersebut menjadi marah dan menyerang keputusan juri.

Yang paling menyulut emosi netizen adalah pengakuan Jeong Deok Hyeon bahwa dalam penghargaan seperti ini, “sedikit keberuntungan juga berperan”.

Pernyataan ini justru menimbulkan lebih banyak pertanyaan, jika drama belum memenuhi syarat secara teknis, mengapa Kim Soo Hyun bisa dinominasikan? Dan jika belum tayang penuh, bagaimana mungkin Kim Ji Won bisa dinilai secara adil?

Banyak penggemar melihat kasus ini sebagai bagian dari masalah yang lebih besar, yaitu bias gender dalam industri hiburan.

Baca juga: Resep Daging Cabai Hijau Empuk, Cocok untuk Menu Harian

Aktor pria sering lebih mudah mendapat pengakuan, sementara aktris wanita, meskipun tampil luar biasa, kerap kali diabaikan.

Peran Kim Ji Won sebagai Hong Hae In bahkan dipuji sebagai salah satu akting terbaik di dunia K-drama, tapi tetap tak mendapat tempat di Baeksang.

Kontroversi ini telah memunculkan diskusi lebih luas tentang pentingnya transparansi dalam proses seleksi penghargaan, keadilan dalam memberikan pengakuan atas bakat, serta bias sistemik yang masih ada dalam industri. (*)

Sumber: Jpgroup

Baca Juga

Update