Biasakan Olahraga Ringan di Rumah, Bisa Kurangi Risiko Penyakit Jantung
batampos – Membiasakan olahraga ringan di rumah, bisa kurangi risiko terkena penyakit jantung. Tak mesti yang mahal. Melakukan angkat beban ringan dengan botol air mineral, melakukan sit up, atau kalau ada melakukan ytradmill hingga berolahraga dengan sepeda statis bisa dilakukan. Yang penting tubuh aktif bergerak.
Dengan melatih kekuatan otot, seseorang bisa mencegah terjadinya penurunan massa otot alias sarkopenia. Manfaat lainnya mencegah risiko penyakit seperti jantung di kemudian hari.
Dokter Spesialis Kedokteran Olahraga dr. Andi Kurniawan, Sp.KO dari Ikatan Dokter Indonesia mengingatkan hal ini pada konferensi pers daring, Minggu (29/5).
Dia mengatakan, semua orang harus mulai berolahraga atau aktif bergerak untuk mengurangi risiko terkena panyakit jantung.
”Kita bisa berinvestasi beli sepeda (statis) atau treadmill (mesin lari) yang ditaruh di depan TV, jadi bisa bergerak sepanjang menonton TV atau film,” sebut Andi.
Baca juga : Cedera Saat Berolahraga, Jangan Dipijat
Sofa yang diletakkan di depan televisi, lanjutnya, bisa menjadi tempat paling ”bahaya” di rumah karena mengundang seseorang untuk duduk dalam durasi lama. Bukan cuma televisi, berlama-lama duduk di depan komputer selama bekerja dari rumah membuat seseorang kurang bergerak dan meningkatkan risiko penyakit jantung.
Itulah mengapa, salah satu cara mengakali agar bisa lebih aktif bergerak di rumah dengan mengatur agar berbagai kegiatan bisa dilakukan sambil berolahraga secara ringan.
Bila tak punya sepeda statis atau mesin lari, katanya, seseorang juga bisa menikmati tontonan di televisi atau komputer sambil aktif melakukan gerakan-gerakan olahraga ringan agar tubuh tetap fit.
Kiat lain dari Andi adalah mengunduh aplikasi penunjang olahraga atau menonton video tutorial olahraga secara gratis di YouTube yang disesuaikan dengan keinginan tiap individu. Terdapat berbagai jenis latihan fisik yang tutorialnya beredar di dunia maya, mulai dari olahraga berjalan kaki di tempat yang disesuaikan dengan irama musik rancak, aerobik hingga Zumba.
”Pakai beban tubuh sendiri juga bagus, seperti core plank dan sit up,” katanya. (*)
Reporter : Antara/JPGroup