Sabtu, 27 Juli 2024

Ustaz Guntur Bumi dan Jamaah Haji Menangis di Padang Arafah

Berita Terkait

Ustaz Guntur Bumi (Instagram @ugbalqurthubi)

batampos – Ustaz Guntur Bumi Alqurtubi dan jamaah haji menangis di Padang Arafah.
Saat ini Ustaz Guntur Bumi sedang melaksanakan ibadah haji di tanah suci melalui jalur khusus sebagai pembimbing jamaah haji dari Indonesia. Dalam video yang diunggahnya di Instagram, suami Puput Melati itu membimbing jamaah melafalkan talbiyah sejak berada di dalam bus menuju Padang Arafah untuk melaksanakan wukuf.

Saat berada di Padang Arafah, rombongan di bawah bimbingan Guntur Bumi berada di dalam tenda putih. Doa dan dzikir pun dipanjatkan Guntur Bumi bersama para jamaah dengan suara keras. Sambil menangis, ia memohon ampunan kepada Allah serta memohon semua doa yang dipanjatkan dikabulkan.

“Ampuni Ya Rabbana, ampuni segala dosa-dosa kami. Kami di Padang Arafah mohon diampuni dosa-dosa kami. Kami pernah bikin malu orang tua kami, membikin malu guru-guru kami. Ampuni dosa-dosa kami Ya Rab,” doa Guntur Bumi.

Baca juga:Nindy Ayunda Dipanggil Jadi Saksi Dugaan Penyekapan Mantan Sopir Pribadi

Pada video berikutnya, Guntur Bumi mengumandangkan salawat dengan suara lantang, Dia kemudian meminta jamaah yang menjalankan ibadah haji bersama orang tua untuk datang melakukan sungkeman meminta maaf kepada orang tua. Tangis haru para jamaah pun menjadi tak terhindarkan.

Dalam keterangan tertulis diterima JawaPos.com, Sabtu (9/7), ustaz Guntur Bumi mengaku dirinya memang kerap menjadi pembimbing jamaah haji. Setidaknya dia sudah belasan kali menunaikan ibadah haji lewat amanah yang dipercayakan kepada dirinya tersebut.

“Alhamdulillah sudah 12 kali haji, umrah sudah puluhan kali,” terang Guntur Bumi.

Pemilik nama asli Muhammad Susilo Wibowo ini mengaku sangat menikmati menjalani profesi sebagai pembimbing jamaah haji. Saking nyamannya, dia menganggap pekerjaan tersebut seperti halnya hobi. Tidak merasakan capek meski bekerja ekstra keras saat memandu dan membimbing jamaah dalam pelaksaan ibadah haji. (*)

Reporter: jp group

Update