batampos – Fakta baru diungkapkan oleh fotografer Rio Motret terkait para finalis Miss Universe Indonesia (MUID) yang melakukan body checking. Ternyata 30 orang finalis yang menjalani proses body checking tidak semuanya difoto dalam kondisi tanpa busana.
Hanya beberapa finalis saja yang foto dalam keadaan tanpa busana oleh oknum. “Yang difoto ada 5 orang tapi yang ditelanjangi (untuk body checking) ada 30 orang,” kata Rio Motret dalam jumpa pers di bilangan Senopati Jakarta Selatan, Senin (7/8) malam.
Sempat beredar kabar bahwa Rio Motret ikut merekam foto telanjang sejumlah finalis Miss Universe Indonesia saat akan dihapus. Tak mau terjadi salah paham, Rio pun memberikan penjelasan tentang hal ini.
“Proses merekamnya itu bukan merekam orangnya lagi telanjang. Saya merekam klarifikasi memang benar ada anggota MUID melakukan foto-foto bugil seperti itu. Dan saya laporkan kepada provincial director sudah dihapus,” tuturnya.
Rio Motret menegaskan dirinya tidak ada di lokasi ketika proses body checking pada 1 Agustus 2023 lalu. Dia sendiri tidak tahu apa-apa terkait hal itu. Namun begitu Rio Motret mendengar kabar dari provincial director adanya body checking, dia yang saat itu berada di dalam kamar hotel yang sama, langsung turun untuk mencari informasi.
Rio Motret pun mengetahui adanya beberapa finalis yang difoto dalam keadaan telanjang. Dia sendiri tidak tahu untuk kepentingan apa foto itu diambil.
Menurut Rio Motret, ada jeda sekitar 2 jam lamanya dari proses pemotretan dilakukan oleh oknum dengan sampai dia datang bersama CEO Miss Univers Indonesia, Eldwen. “Kalau dihapus kita memang melihat sendiri sudah dihapus. tapi saya tidak tahu selama waktu 2 jam itu sudah dikirimkan kemana saja,” tuturnya.
Ajang Miss Universe Indonesia 2023 diwarnai oleh dugaan pelecehan seksual yang dilakukan panitia terhadap para finalis. Hal ini pertama kali diungkapkan oleh salah satu finalis melalui akun media sosialnya.
Tak cuma diminta menanggalkan pakaian dalamnya, para finalis Miss Universe Indonesia juga dibentak oleh panitia jika kedapatan menolak.
Dugaan tersebut telah dilaporkan finalis korban ke Polda Metro Jaya pada Senin (7/8). (*)
Reporter: jpgroup