Kamis, 28 Maret 2024

Dokter Sarankan Kompres Demam Pakai Air Panas

Berita Terkait

Sarat Nutrisi, Kurma Cocok Dikonsumsi Setiap Hari

Tentang Makan Malam

batampos- Cara menurunkan panas atau demam biasanya yang dilakukan mengkompres. Tapi tau kah Anda, mana yang lebih bagus menggunakan air hangat atau dingin?

Dokter spesialis anak dr. Devi Kristiani, Sp.A, mengatakan kompres adalah alternatif untuk menurunkan panas selain obat.

Namun, menurut dr. Devi saat melakukan kompres lebih baik menggunakan air hangat.

BACA JUGA: Demam Covid-19 dengan Demam Biasa Bisa Dibedakan, Ini Caranya

“Kalau demam, yang betul adalah kompres air hangat karena pori-pori di permukaan kulit akan membuka dan pembuluh darah akan melebar mengeluarkan panasnya,” ujar dr. Devi dalam diskusi media secara daring “Lifebouy X Halodoc” di Jakarta, Kamis (1/9).

dr. Devi menjelaskan mengkompres menggunakan air dingin hanya akan menutup pori dan membuat pembuluh darah menyempit.

Ilustrasi menggunakan kompres sebagai penurun panas (ANTARA/Shutterstock/Petrovich Nataliya)

“Air dingin bikin pembuluh darah menyempit dan pori-pori nutup, ini yang akan menambah suhu tubuh makin panas di dalam,” katanya.

dr. Devi juga mengatakan pengobatan mandiri atau swamedikasi di rumah boleh dilakukan asal tidak salah dalam memilih obat, apalagi jika obat-obatan tersebut membutuhkan resep dokter.

“Yang penting pemilihan obatnya, apalagi memberi antibiotik tanpa resep. Bila kondisi tidak membaik dalam dua hari, harus cari tahu ke tenaga medis,” ujar dr. Devi. (*)

reporter: antara

Update