batampos – Demi kesehatan tubuh, ada baiknya mempertimbangkam berbagai hal sebelum menyantap frozen food (makanan beku). Apalagi tren kuliner dari makanan beku saat ini semakin menjamur. Sebut saja misalnya nugget, sosis, dan lainnya. Paling enak dijadikan camilan atau makanan pendamping.
Laporan eatright.org menyebutkan sejumlah keluarga memasukkan makanan beku ke dalam menu harian salah satunya karena simpel dan praktis. Ada banyak pilihan makanan beku.
Buah-buahan dan sayuran pun menjadi salah satu jenis makanan beku. Produk frozen food dan daging olahan semakin diminati, terutama sejak diberlakukannya PSBB (pembatasan sosial berskala besar) pertama kali. Data dari Euromonitor Internasional di Desember 2020, pertumbuhan volume dari produk daging olahan 2021-2025 diprediksi mencapai 8 persen.
Baca juga:Tasya Kamila Wajib Video Call Dua Kali Sehari dengan Suami
“Minat masyarakat yang meningkat, sebaiknya diiringi dengan perhatian terhadap kehigienisan produk tersebut. Selain itu semua produk pasti harus mengantongi sertifikat halal MUI dan izin BPOM,” ujar Chief Operational Officer PT Madusari Nusaperdana Dewi Rusli, dalam diskusi bersama KIMBO, baru-baru ini.
Ada beberapa pertimbangan sebelum memutuskan membeli dan mengonsumsi makanan beku. Apa saja?
1. Perhatikan Kandungan Gizi
Makanan beku mempertahankan vitamin dan mineralnya dan tidak ada perubahan pada kandungan karbohidrat, protein, atau lemaknya. Dalam beberapa kasus, makanan beku memiliki lebih banyak vitamin dan mineral dibandingkan dengan makanan segar.
2. Pilih Jenisnya
Makanan beku bisa menjadi cara yang nyaman dan terjangkau untuk memasukkan makanan sehat dari setiap kelompok makanan, termasuk biji-bijian, buah-buahan, sayuran, protein dan susu. Makanan beku tidak hanya dapat lebih terjangkau harganya, tetapi juga dapat membantu mengurangi limbah makanan.
3. Memilih dengan Bijak
Tidak semua makanan beku dibuat sama. Banyak yang bisa tinggi lemak jenuh, tambahan gula dan garam. Saat memilih makanan beku, lihat label Fakta gizi dan daftar bahan dan hindari makanan dengan saus tambahan.
Saat memilih makanan beku atau makanan praktis, bandingkan label Fakta Gizi untuk menemukan pilihan yang bergizi. Pilih yang lebih rendah lemak jenuh, tambahan gula, dan garam dan lebih tinggi kandungan serat, vitamin dan mineral.
4. Tetap Aman
Untuk menjaga makanan beku tetap aman, ikuti metode memasak yang ditentukan pada paket. Cara paling aman untuk mencairkan makanan beku adalah di lemari es. Saat mencairkan daging di lemari es, pastikan jus tidak menetes ke makanan lain. Untuk mencairkan makanan dengan cepat, masukkan makanan ke dalam kantong plastik anti bocor dan rendam dalam air dingin sampai mencair, ganti air dingin setiap setengah jam dan masak segera setelah mencair. Makanan juga dapat dicairkan dalam microwave dan harus dimasak segera setelah dicairkan.
5. Kualitas Bahan Baku
Perhatikan faktor kehigienisan. Saat menyantap produk olahan daging, perhatikan kualitas bahan bakunya. Pilihlah yang mengandung VIT-E, Omega 3 dan Omega 6 yang memperkuat imunitas tubuh konsumen.(*)
Reporter : Jpgroup